4.2.14

Merk atau Absurd?

Selamat petang!

Menuliskan yang sebenarnya sudah lama ingin dituliskan, tentang "apa yang dibeli dan apa yang dipunya dikehidupan". hanya pemahaman absurd, saya maksud pemahaman saya yang absurd. saya pahami, dan pertanyaan pertama yang muncul dipikiran saya adalah "apakah orang yang sering membeli barang barang mahal dan bermerk akan mendapatkan seseorang yang bisa menunjang pola hidupnya? apakah dia juga akan hidup disekeliing orang yang bermerk hanya karena dia bermerk?"

saya termasuk orang yang mempunyai pemikiran, "membeli dengan semurah murahnya, mendapatkan dengan sebaik-baiknya, mendapatkan dengan secocok-cocoknya". bukan masalah harga, tidak harus harga. bukan masalah merk, tidak harus merk.

maaf ini tulisan absurd.

Dora

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komennn yaaaa......... ^_^!